Pumpunan – Kota Pariaman, Sumatera Barat memiliki 26 desa wisata yang memiliki potensinya masing-masing dalam menarik kunjungan yang delapan diantaranya patut kamu kunjungi.
Pariaman merupakan kota yang mengembangkan sektor pariwisata dalam meningkatkan pembangunan dan ekonomi masyarakatnya. Oleh karena itu meskipun daerah itu terbilang kecil namun banyak pemerintah desanya mengembangkan sektor pariwisata di daerahnya.
Daftar Desa Wisata di Pariaman
Air Santok (rintisan), Pasia (rintisan), Kampung Perak (rintisan), Lohong (rintisan), Mangguang (rintisan), Padang Birik-birik (rintisan), Pakasai (rintisan), Apar (maju), dan Balai Kurai Taji (berkembang).
Selanjutnya, Bank Sampah Kampung Apar Innovation Center (rintisan), Kampung Silet Desa Cubadak Air Utara (rintisan), Kampung Apar (rintisan), Kampung Kandang (berkembang), Karan Aur (rintisan), dan Marunggi (Berkembang).
Lalu, Naras 1 (rintisan), Nareh Hilie (rintisan), Pasir Sunur (berkembang), Pauh Barat (berkembang), Rajang Kapalo Banda (rintisan), Sungai Pasak (rintisan), Sungai Sirah Salingkuang Hijau (rintisan), dan Talua (berkembang).
Seterusnya, Tungkal Selatan Tacelak (berkembang), Wisata Air Santo (rintisan), dan Wisata Sawah Fajar Rizki Ilahi (rintisan).
Baja juga: Sembilan Objek Wisata Terbaik Kota Pariaman
Daftar Delapan Desa Wisata yang Patut Dikunjungi
1. Desa Pauh Barat
Talao Pauah merupakan objek wisata yang berada di Desa Pauh Barat. Konsep pengembangannya berbeda dengan objek wisata pada umumnya di Sumbar yaitu ‘Waterfront City’ atau konsep pengembangan daerah di dekat perairan, baik itu pantai, sungai, maupun danau.
Meskipun terbilang baru namun kunjungan wisatawan ke objek wisata ini selalu banyak ketika akhir pekan apalagi saat musim liburan.
Wisatawan tidak saja dapat berfoto di tengah danau kecil karena adanya dua jembatan yang melintasi tengah danau tapi juga bisa bermain kereta itik.
Di lokasi tersebut juga terdapat rumah makan yang menjual makanan enak khas Pariaman. Keunggulannya, kita bisa menyantap makanan enak dengan pemandangan danau kecil yang tertata.
2. Desa Apar
Desa Wisata Apar menerapkan konsep alam budaya dan kearifan lokal. Di Desa wisata ini terdapat hutan mangrove yang dilengkapi dengan trek, gazebo, dan menara pandang untuk memanjakan mata pengunjung. Di hutan mangrove ini wisatawan dapat menelusuri sungai dengan menggunakan kano serta mengikuti paket menangkap kepiting.
Selain memiliki hamparan pantai yang bersih, desa ini juga menjadi lokasi strategis untuk melihat matahari terbenam atau sunset. Selain itu wisatawan juga dapat mengunjungi konservasi penyu dan mempelajari biota laut purba tersebut.
Desa Apar juga menyuguhkan atraksi unik yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Beruk atau tempat para primata mempelajari cara memetik kelapa sesuai perintah operatornya.
3. Kurai Taji
Desa Balai Kurai Taji merupakan pusat kuliner yang ada di kota Pariaman. Desa ini dikenal dengan katupek gulai tunjangnya. Meskipun terkenal dengan kuliner tersebut namun pedagang juga menjual jenis kuliner penggugah selera lainnya. Balai Kurai Taji aktif menjual kuliner 24 jam non stop kecuali bulan puasa. Di sana juga terdapat wisata alam berupa soft arum jeram.
Baca juga: 15 Objek Wisata Sumbar yang Ikonik dan Wajib Dikunjungi
4. Desa Pasir Sunur
Tidak kalah dengan Desa Apar, Pasir Sunur juga menyajikan keindahan lautan dan matahari terbenam. Oleh karena itu, pemerintah desa setempat membenahi lokasi di kawasan pantai di daerah itu agar terlihat lebih tertata dan membuat wisatawan nyaman.
5. Desa Tungkal Selatan Tacelak
Berlokasi di Desa Tungkal Selatan. Desa wisata ini menyajikan panorama alam persawahan yang tertata rapi. Keindahan alam tersebut dapat dilihat dari ketinggian. Di sana juga terdapat sepeda gantung dan spot foto dengan replika balon udara.
6. Wisata Sawah Fajar Rezki Ilahi
Merupakan destinasi wisata di Desa Pauh Timur dengan konsep yang ditawarkan kepada wisatawan wisata sawah dengan spot foto menarik. Karena konsepnya sawah maka pengunjungnya harus menggunakan topi khas petani ke sawah. Saat malam hari kunjungan ke objek wisata ini semakin menarik karena dihiasi lampu sehingga dapat menjadi kafe. Tidak heran kunjungan wisatawan mencapai ke desa wisata ini di awal pembukaannya bisa mencapai 300-an orang per hari.
7. Desa Kampung Kandang
Desa wisata ini memiliki Jembatan Pelangi yang menyajikan Keindahan hamparan sawah. Wisatawan juga dapat melihat keindahannya dari atas rumah pohon. Dengan keunggulan yang dimiliki tersebut maka destinasi ini terdapat banyak Spot Foto yang Instagramable.
Wisata Jembatan Pelangi Desa Kampung Kandang ini sekarang melakukan beberapa penambahan Fasilitas Penunjang seperti Pembangunan Taman dan Pembangunan Saung/Pondok untuk Mengadakan Pertemuan
Di desa wisata ini terdapat minuman kesehatan jamu jahe dan beberapa oleh-oleh khas Pariaman seperti Ladu Arai Pinang dan Ladu Sala.
8. Desa Wisata Air santok
Meskipun terletak di tepi jalan namun irigasi yang dipoles dengan pembangunan infrastruktur yang bagus menjadikannya sebagai tempat pemandian pilihan bagi anak-anak. Aliran airnya tenang menjadikan pilihan bagi orang tua mengajak anaknya bermain air sambil mengajarkan berenang.
Baca juga: 26 event wisata di Pariaman sepanjang 2023
Referensi: Kemenparekraf